Perabotan remaja dan anak-anak harus memenuhi psikologi konsumen

Para ahli menunjukkan bahwa untuk mengoperasikan furnitur untuk remaja dan anak-anak, selain memahami kondisi pasar sebelum membuka toko secara resmi, melakukan lebih banyak penelitian di kota-kota furnitur, dan memahami gaya furnitur umum untuk remaja dan anak-anak, kuncinya adalah mampu memenuhi psikologi konsumen anak-anak.Umumnya anak-anak paling memperhatikan gaya dan warna, dan kebanyakan dari mereka menyukai sofa kecil dengan warna cerah atau tempat tidur kecil dengan beberapa warna.Pada saat yang sama, perlu untuk memastikan kualitas furnitur untuk remaja dan anak-anak, dan tidak jelek, di antaranya furnitur yang terbuat dari kayu pinus lebih populer.

Sudah menjadi tren toko waralaba kamar anak yang memungkinkan konsumen menikmati layanan satu atap dalam satu waralaba.Hal ini sangat penting terutama bagi dealer yang sebagian besar menjual furnitur kayu solid.Karena furnitur kayu solid tampak dalam warna aslinya dan tidak memiliki kekayaan warna furnitur bermotif, maka lebih perlu menggunakan soft furnishing dan perlengkapan rumah tangga pendukung lainnya untuk menutupi cacat satu warna.Bagi orang tua yang tidak sensitif terhadap harga, mereka rela memilih one stop shopping meski bisa mengeluarkan uang lebih sedikit dengan membeli perlengkapan yang sama item demi item.

Selain memenuhi kebutuhan konsumen, operator juga harus memiliki kesadaran akan konsumsi kreator dan konsumsi terdepan.Mereka harus belajar untuk secara aktif membantu orang tua mendesain kamar anak, memperkuat sifat pendidikan dan bimbingan tata letak kamar anak, dan mempromosikan konsep kehidupan.sekaligus memenangkan peluang bisnis.


Waktu posting: 03 April-2023